Sabtu, September 19, 2009

Tertembaknya Noordin M Top, Bermula Dari Urwah



Jakarta (tvOne)
Cerita di balik sukses Densus 88 Polri melakukan penggrebekan di Solo, pada 16-17 September, yang mengakibatkan tertembaknya Noordin M Top, cukup menarik. Semula, polisi di Solo itu rencananya menggrebek Urwah. Sebab Urwah, menurut penyelidikan polisi, sedang menyiapkan bom berikutnya –setelah JW Marriott dan Ritz Carlton.
Urwah atau Bagus Budi Pranoto bersama Aji dikenal sebagai kader Azahari dan Noordin yang juga piawai merakit bom. Ia masuk dalam target utama Polri setelah Noordin. Jejaknya sudah terendus lama. Bahkan sebelumnya, ketika Ibrohim alias Boim ditangkap dan tertembak di Kedu, Temanggung, pada saat yang hampir bersamaan Urwah juga digrebek di Solo, tapi berhasil lolos.


Jadi target polisi waktu itu, sebagaimana informasi yang diperoleh reporter tvOne, sesungguhnya adalah Urwah, buron yangg terlibat kasus bom hotel JW Marriott dan Ritz Carlton di Mega Kuningan Jakarta. Kalau Urwah tertangkap, maka 40 persen target pemberantasan teroris terpenuhi sebelum Idul Fitri ini.
Informasi soal Urwah bermula pada hari Rabu siang (16/9) saat Polisi berhasil menangkap Kedu dan Bejo di Pasar Gading, Solo. Dari mulut Kedu dan Bejo itu kemudian diketahui rumah tempat persembunyian Urwah. Tak membuang waktu, Rabu malam itu juga tim satgas mengepung rmh yang disewa oleh Susilo itu di Jebres.


Ketika dua anggota satgas mencoba memasuki rumah, tiba-tiba mereka disambut dengan tembakan senapan mesin. Kedua anggota Satgas itu kaget dan cepat-cepat mundur. Setelah itu serangan baru disusun labih rapi. Dari pukul 23.30 sampai Kamis dini hari, tembakan bersahut-sahutan.
Menjelang pagi, pasukan satgas yang sampai di tempat kejadian perkara itu sudah lengkap. Anggota tim sargas mulai yakin yg mereka hadapi tak hanya Urwah, tapi Noordin M Top, buron kelas kakap. Indikasinya, sambutan (tembakan) dari dalam rumah luar biasa dan pertama kalinya buronan menggunakan senjata otomatis.
Kamis pukul 05 pagi, serbuan mematikan dgn senjata penghancur tembok dilakukan. Itulah yg didengar penduduk sebagai ledakan mirip bom. Ledakan kedua sektar pukul 6.00. Begitu tembok terbuka, serangan mematikan segera dilakukan. Ternyata setelah itu, tembak menembak berlangsung seru. Di antara empat teroris  yg tertembak, salah seorang di antaranya ternyata Noordin. “Target kami jadi 100%. Bahkan dengan tertembaknya Aji,  satgas anti teroris mendapat bonus,” kata seorang pimpinan satgas, sumringah.

Gembong teroris asal Malaysia Noordin M Top dipastikan tewas dalam pengepungan di Solo, Jawa Tengah. Kini, beredar foto yang disebut-sebut sebagai jasad Noordin M Top.

Berdasarkan gambar foto yang diterima VIVAnews, Kamis, 17 September 2009, jasad yang diduga Noordin M Top itu terlihat memiliki janggut dan kumis yang cukup lebat.
Foto yang beredar si sejumlah surat elektronik itu disinyalir sebagai Noordin M Top. Dalam foto itu, pria yang diduga Noordin tampak mengenakan kaos berwarna cokelat agak kehitaman.
Kumis dan janggut ‘jasad Noordin’ itu terlihat hampir menyatu. Janggut jasad yang diduga Noordin ini terlihat sangat lebat.
Dalam foto jasad itu terlihat ada beberapa bagian tubuh yang luka. Luka pertama terlihat di bagian belakang kanan kepala. Luka di belakang kepala ini terlihat menganga.
Luka berikutnya terlihat di bagian pundak sebelah kanan. Hingga kini belum ada keterangan resmi dari kepolisian terkait foto yang beredar ini.
Yang pasti, Mabes Polri hanya merilis gambar sidik jari Noordin saat rilis yang disampaikan Kapolri Jenderal Bambang Hendarso Danuri sore tadi.
Sebelumnya, juru bicara Polri, Inspektur Jenderal Nanan Sukarna menegaskan, penyamaran terakhir Noordin adalah dengan penampilan brewok atau janggut yang panjang. “Brewoknya yang panjang,” kata Nanan.
Noordin tewas dalam pengepungan yang dilakukan di desa Kepohsari, Jebres, Solo. Pengepungan dilakukan sejak Rabu, 16 September 2009 sejak pukul 23.00 WIB. Pengepungan berakhir pukul 05.30 WIB dengan sejumlah barang bukti yang mengutkan.
Polisi menemukan 200 kg bahan bom siap ledak, granat, dan senapan mesin M16. Empat teroris tewas, tiga lainnya ditangkap.• VIVAnews

Setelah bom meledak di JW Marriott dan Ritz Carlton Juli 2009 lalu, Kepolisian merilis lagi daftar pencarian orang Noordin M Top. Noordin digambarkan klimis dalam berbagai foto yang disebarkan polisi.
Apakah memang seperti itu penampilan Noordin saat tewas dalam penyergapan di sebuah rumah di Jebres, Solo, Kamis 17 September 2009 dinihari tadi? Ternyata ada sedikit perubahan pada mukanya. “Brewoknya yang panjang,” kata Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Kepolisian, Inspektur Jenderal Nanan Soekarna, di kantornya, Jakarta.
Polisi menyatakan informasi bahwa Noordin menikah di Pandeglang dalam pelarian pascabom JW Marriott juga tak benar. “Kapolda Banten sudah menelusuri, tak ada nama (yang disebut istrinya) itu,” ujar Nanan.
Sebelumnya Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Polisi Bambang Hendarso Danuri memastikan bahwa satu dari empat orang yang tewas dalam pengrebekan di Solo adalah gembong teroris Noordin M Top.
Kepastian itu disampaikan Kapolri dalam siaran pers di Markas Besar Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Kamis, 17 September 2009. “Noordin M Top tewas,” kata Kapolri. Kepolisian memastikan jasad Noordin itu setelah melihat sidik jari dan belasan ciri fisik lainnya.
Hendarso menyampaikan apresiasi yang luar biasa kepada anak buahnya di Detasemen Khusus (Densus) 88 yang secara terus-terusan menguntit jaringan teroris Noordin M Top ini.
Noordin mati dalam pengepungan yang dilakukan Densus terhadap sebuah rumah di Kepohsari, Jebres, Solo, Jawa Tengah. Pengepungan itu dilakukan sejek Rabu 16 September 2009, pukul 23.00 WIB, berdasarkan informasi sejumlah tersangka teroris yang ditangkap di sebuah pasar di kota Solo.
Pengepungan itu berakhir sekitar pukul 05.30 WIB . “Empat orang meninggal, tiga masih hidup,” kata juru bicara Polri, Inspektur Jenderal Nanan Sukarna, siang tadi. VIVAnews

Lain dengan Ibrohim alias Boim yang tewas dengan kondisi mata terbuka, Noordin M Top menghembuskan nafas terakhirnya dengan kondisi mata tertutup. Persamaan keduanya adalah mulut sama-sama terbuka.
Ada dua foto Noordin yang diperoleh detikcom, Kamis (17/9/2009). Foto pertama, jenazah gembong teroris itu tampak dimasukkan ke dalam kantong jenazah berwarna oranye.
Gambar ini diambil saat Noordin baru saja dievakuasi dari dalam rumah yang digerebek Densus 88. Sementara foto lainnya, jenazah Noordin tampak sedang diperiksa oleh tim forensik. Gigi Noordin tampak dipegang oleh seseorang.
Di foto itu, sosok Noordin tampak berbeda dengan gambar-gambar yang selama ini beredar. Noordin memiliki cambang dan jenggot yang lebat. Demikian juga kumis hitam yang melintang di bawah hidungnya.
Di bawah kumis, mulut Noordin setengah menganga, menampilkan deretan gigi putih yang cukup rapi. Kedua mata Noordin tertutup rapat di bawah naungan alis hitam yang lebat.
Noordin tewas tertembak setelah sekitar 9 jam terlibat baku tembak dengan Densus 88 di sebuah rumah di Desa Kepuhsari, Mojosongo, Solo, Jawa Tengah. Turut tewas bersamanya 3 teroris lain, yakni Urwah alias Bagus Budi Pranoto, Ario Sudarso alias Aji, dan Hadi Susilo alias Adib. (sho/ken)detik.com

JAKARTA (Arrahmah.com) - Dalam konferensi pers yang diadakan hari ini (12/8) di Rumah Sakit Polri dr. Soetanto, Jakarta Timur, Ketua Disaster Victim Identification (DVI, identifikasi korban kecelakaan) Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Brigadir Jendral Eddy Saparwoko bahwa jenazah hasil penyergapan di sebuah rumah di Desa Beji Temanggung, Jawa Tengah, bukanlah Noordin M. Top.
"Jenazah yang kita dapatkan di TKP di Temanggung adalah Ibrohim," kata Eddy.
Menurut Eddy, dari hasil identifikasi yang dilakukan melalui metode primer (sidik jari, data rekaman gigi, dan tes DNA) dan metode sekunder (kepemilikan dan jejak lain seperti pakaian, dompet dan sejenisnya yang dimiliki orang yang sudah menjadi mayat), identitas jenazah cenderung memiliki kesamaan dengan Ibrahim, bukan Noordin M. Top yang selama ini digembar-gemborkan oleh media.




Senyuman Terindah dari as Syahid (Insya Allah) Ibrahim (pic:detik)
Pada saat yang sama, Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Polisi Nanan Sukarna mengumumkan bahwa telah berhasil mengungkap kasus pemboman J.W. Marriot dan Ritz Carlton dan menemukan delapan orang yang terkait dengan aksi teror tersebut.

Kedelapan orang yang berhasil ditangani polisi adalah Amir Abdullah, Dani Dwi Permana (pelaku bom istisyhad di Hotel JW Marriot), Nana (pelaku bom bunuh diri di Ritz Carlton), Ibrohim, Amir Setiawan, Eko Sujono, Aris Sutanto, dan Hendra atau Indra.

Eddy memberitahukan, selain Ibrahim, jenazah lainnya yang berhasil diidentifikasi, yakni Dani (Marriot) diidentifikasi melalui potongan tubuh dengan metode DNA dan sidik jari, dan Amir Setiawan, Eko, dan Nana (Ritz Carlton) diidentifikasi melalui pemeriksaan DNA.

Menurut keterangan yang diumumkan hari ini, peran Ibrahim dalam aksi Mega Kuningan tersebut adalah sebagai perencana, pengatur, dan pengontrol. Pihak kepolisian mengutip keterangan yang diberikan oleh Amir Abdullah, Ibrahim direncanakan akan menjadi bomber selanjutnya yang akan ditargetkan ke kediaman orang nomor satu di Indonesia, Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono, di Cikeas.

Sejauh ini, istri dan keluarga Ibrahim belum memberikan keterangan apapun terkait konferensi pers hari ini. (dbs/arrahmah.com)

Tidak ada komentar:

DELIVERY SERVICE : (021)30565629 - HOTLINE: (021)606.36235 - 081385.386.583


Waroeng d'har

Waroeng d'har masakan khas Medan Deli

Mungkin hanya di tempat ini satu-satunya restoran yang menyajikan makanan khas masakan Medan Deli, makanan melayu yang akrab buat kebanyakan orang Indonesia [...]
Waroeng D'har

Waroeng d'har masakan khas Medan Deli

Mungkin hanya di tempat ini satu-satunya restoran yang menyajikan makanan khas masakan Medan Deli, makanan melayu yang akrab buat kebanyakan orang Indonesia [...]
Waroeng D'har

Waroeng d'har masakan khas Medan Deli

Mungkin hanya di tempat ini satu-satunya restoran yang menyajikan makanan khas masakan Medan Deli, makanan melayu yang akrab buat kebanyakan orang Indonesia [...]
Waroeng D'har

Waroeng d'har masakan khas Medan Deli

Mungkin hanya di tempat ini satu-satunya restoran yang menyajikan makanan khas masakan Medan Deli, makanan melayu yang akrab buat kebanyakan orang Indonesia [...]
Waroeng D'har

Waroeng d'har masakan khas Medan Deli

Mungkin hanya di tempat ini satu-satunya restoran yang menyajikan makanan khas masakan Medan Deli, makanan melayu yang akrab buat kebanyakan orang Indonesia [...]
Waroeng D'har

Waroeng d'har masakan khas Medan Deli

Mungkin hanya di tempat ini satu-satunya restoran yang menyajikan makanan khas masakan Medan Deli, makanan melayu yang akrab buat kebanyakan orang Indonesia [...]
Waroeng D'har

Waroeng d'har masakan khas Medan Deli

Mungkin hanya di tempat ini satu-satunya restoran yang menyajikan makanan khas masakan Medan Deli, makanan melayu yang akrab buat kebanyakan orang Indonesia [...]
Waroeng D'har

Waroeng d'har masakan khas Medan Deli

Mungkin hanya di tempat ini satu-satunya restoran yang menyajikan makanan khas masakan Medan Deli, makanan melayu yang akrab buat kebanyakan orang Indonesia [...]
Waroeng D'har

Waroeng d'har masakan khas Medan Deli

Mungkin hanya di tempat ini satu-satunya restoran yang menyajikan makanan khas masakan Medan Deli, makanan melayu yang akrab buat kebanyakan orang Indonesia [...]
Waroeng D'har

Waroeng d'har masakan khas Medan Deli

Mungkin hanya di tempat ini satu-satunya restoran yang menyajikan makanan khas masakan Medan Deli, makanan melayu yang akrab buat kebanyakan orang Indonesia [...]
Waroeng D'har

Waroeng d'har masakan khas Medan Deli

Mungkin hanya di tempat ini satu-satunya restoran yang menyajikan makanan khas masakan Medan Deli, makanan melayu yang akrab buat kebanyakan orang Indonesia [...]
Waroeng D

Waroeng d'har masakan khas Medan Deli

Mungkin hanya di tempat ini satu-satunya restoran yang menyajikan makanan khas masakan Medan Deli, makanan melayu yang akrab buat kebanyakan orang Indonesia [...]
Waroeng D'har

Waroeng d'har masakan khas Medan Deli

Mungkin hanya di tempat ini satu-satunya restoran yang menyajikan makanan khas masakan Medan Deli, makanan melayu yang akrab buat kebanyakan orang Indonesia [...]